Ibu Siti Zilaiha (35) tinggal dikontrakan berukuran 3x4m bersama bersama suaminya bpk Prihatono (35) dan anaknya bernama mas Danu (7). Tempat yang sangat tidak ideal bagi sebuah keluarga untuk tinggal. Seperti yang bpk/ibu saksikan digambar, selain ruang tinggal yang sempit, kurang pencahayaan matahari, bangunannya pun masih tidak terawat paska gempa 2006. Menurut bu Zulaiha, "dibetah-betahke mas, sek terjangkau lagi iki". Ibu Zulaiha bekerja sebagai PRT sedangkan suaminya tidak bekerja karena sakit gula dan komplikasi sehingga untuk melakukan pekerjaan yang berat sedikit tidak bisa. Jika ada yang bertanya kenapa suaminya tidak dibawa berobat?supaya bisa membantu bekerja jika sudah sembuh. Sebenarnya keiinginan itu ada, tapi memang belum ada biaya. hal ini yang juga menjadikan alasan mengapa ibu zulaiha belum bisa pindah ketempat yang lebih layak. Penghasilan ibu Zulaiha hanya pas-pasan, dan untuk membiayai anaknya yanag saat ini sekolah disalah satu TK di Warungboto pun sering menunggak pembayaran SPP. Sebenarnya ada keinginan untuk tidak menunggak uang sekolah namun karena kondisi dengan sangat terpaksa beliau menunggak uang sekolah. beberapa waktu yang lalu alhamdulillah berkat zakat infaq bpk/ibu sekalian kami telah menyalurkan kepada ibu Zulaiha untuk keperluan sehari-hari dan biaya pendidikan anaknya. Terimakasih kami ucapkan kepada para muzakki dan donatur atas kedermawanannya.
0 komentar:
Posting Komentar